Perkumpulan Karang Taruna Desa Limpakuwus Bahas Penguatan Generasi Muda dan Pengembangan Potensi Desa
Limpakuwus, 24 Agustus 2024 – Pada Sabtu malam, diadakan pertemuan penting yang melibatkan Karang Taruna Desa Limpakuwus. Acara ini berlangsung di balai desa dan dihadiri oleh sejumlah tokoh penting, termasuk Kepala Desa Limpakuwus, Camat Sumbang, Karang Taruna, serta mahasiswa KKL dari Universitas AMIKOM Purwokerto. Pertemuan tersebut menjadi momentum strategis untuk membahas berbagai aspek penting terkait peran generasi muda dalam pengembangan desa.
Acara ini dimulai dengan pembahasan mengenai asal-usul Karang Taruna, organisasi yang telah lama menjadi wadah bagi pemuda-pemudi untuk berkarya dan berkontribusi dalam pembangunan desa. Kepala Desa Limpakuwus menekankan pentingnya peran Karang Taruna sebagai motor penggerak dalam berbagai aktivitas sosial dan pembangunan di desa.
Salah satu topik utama yang dibahas dalam pertemuan tersebut adalah potensi besar yang dimiliki oleh Desa Limpakuwus, terutama dalam sektor pertanian, pariwisata, dan peternakan. Camat Sumbang memberikan pandangan bahwa potensi ini harus dikembangkan dengan inisiatif dan kreativitas dari generasi muda desa.
Selain itu, pertemuan tersebut juga menyoroti pentingnya solidaritas sosial di era digital. Dengan semakin berkembangnya teknologi, Karang Taruna didorong untuk memanfaatkan perangkat digital dalam menjalankan program-program sosial. Ini termasuk penggunaan media sosial untuk promosi desa dan produk lokal, serta pengembangan platform digital untuk memfasilitasi kegiatan ekonomi desa.
Terdapat beberapa program kerja yang disepakati dalam pertemuan ini, yaitu Pembinaan dan Pengembangan Generasi Muda, Penguatan Organisasi, Peningkatan Usaha Kesejahteraan Sosial, Usaha Ekonomis Produktif, Rekreasi, Olahraga, dan Kesenian, Kemitraan dan lain-lain sesuai kebutuhan.
Di akhir pertemuan, mahasiswa KKL dari Universitas AMIKOM Purwokerto turut memaparkan program kerja mereka yang relevan dengan inisiatif program kerja Karang Taruna. Beberapa program tersebut antara lain pembuatan website dan profil desa yang bertujuan untuk memperkenalkan Desa Limpakuwus secara lebih luas, serta pengembangan potensi UMKM agar bisa merambah pasar melalui digital marketing. Selain itu, mahasiswa KKL juga berencana melakukan pengabdian di sekolah-sekolah desa untuk memberikan pelatihan komputer kepada para siswa, yang diharapkan dapat meningkatkan literasi digital di kalangan generasi muda.
Kolaborasi ini diharapkan dapat membawa dampak positif yang signifikan bagi Desa Limpakuwus, dengan mendorong generasi muda untuk terus berkembang dan memajukan desanya melalui berbagai inisiatif kreatif dan produktif.
